Sampah bisa menjadi ukuran Ekonomi

keterangan foto: Edukasi pengelolaan sampah

   Ukuran meningkatnya ekonomi Masyarakat umumnya dilihat dari penampilan seperti baju, sepatu, tas, kendaraan dan tempat tinggal yang mudah terlihat dengan mata tetapi itu semua tidak bisa menjadi acuan absolute sebab semua itu bisa berubah kapan saja seperti dalam kehidupan ini bak roda berputar kadang di bawah kadang di atas dan yang lebih sulit lagi barang-barang di atas tadi sifatnya 1 x beli sehingga setelah membeli barang-barang itu kita tidak lagi mengetahui keadaan ekonomi suatu keluarga itu apakah dalam keadaan sejahtera atau dalam keadaan sulit tentunya susah ditebak bukan, lalu bagaimana mendeteksi ekonomi suatu keluarga atau ekonomi Masyarakat jawabannya adalah Sampah, ya benar sampah, sampah adalah titik 0 atau Kilometer 0 yang benar-benar dimulainya suatu riset atau kajian

 Nah bagaimana cara mendeteksi keadaan ekonomi suatu Keluarga atau ekonomi Masyarakat? dengan sampah? Berikut cara mendeteksi ekonomi suatu Keluarga atau ekonomi Masyarakat dengan sampah, sebelum kita bahas penulis ingin sampaikan bahwa bukan hanya ekonomi Keluarga atau Masyarakat tetapi Perempuan hamil pun bisa di deteksi dari sampah tapi kita bahas dulu soal ekonomi soal hamil penulis akan sampaikan lain waktu, berikut cara mendeteksinya ada dua cara yaitu sebagai berikut:

 Ekonomi Suatu keluarga
 Kita dapat menilainya dari jenis sampah dan jumlah sampah, bagaimana caranya?, pertama kita catat dulu apa-apa saja sampahnya dan berapa jumlahnya, bila jumlah dan jenis sampah tidak berubah selama 1minggu berarti ekonominya setabil, bila sampahnya meningkat baik jenisnya dan jumlahnya berarti ekonominya meningkat tetapi perlu di catat juga apakah memang orang itu tingkat ekonominya mampu atau tidak mampu , maksud dari ekonomi disini adalah uang dalam dompet , nah itulah beberapa cara menilai atau memrediksi ekonomi suatu keluarga dan Bisa dikembangkan lebih dari sekedar untuk mengukur ekonomi tetapi juga dapat dikembangkan untuk hal lain atau kebutuhan lain tergantung dari kita mau dibuat untuk apa,

Ekonomi masyarakat
 Mengukur tingkat ekonomi masyarakat juga di ukur dari sampahnya tetapi bukan di rumah tetapi di warung, baik warung makan, warung klontong atau toko jumlah pedagangnya baik yang menetap atau keliling bagaimana caranya?, caranya tidak jauh beda dengan suatu Keluarga tadi, bila tempat usaha tadi ramai pembeli dan sampahnya banyak ber arti dapat dipastikan ekonomi warganya baik.


Kesimpulan
 Itulah cara mendeteksi ekonomi Masyarakat atau ekonomi suatu Keluarga dengan sampahnya bila sampahnya banyak dan beraneka ragam jenisnya berarti orang atau masyarakat itu mempunyai uang untuk berbelanja baik itu untuk kebutuhan sehari-hari atau sebagai gaya hidup saja dan banyaknya pedagang yang beraneka ragam juga bertanda bahwa suatu daerah tersebut dan ramai pembeli mempunyai tingkat ekonomi yang baik namun perlu ditekankan disini bila sampah tidak terkelola dengan baik atau tidak dipilah dari pusat timbulannya maka sulit untuk mendeteksi ekonomi suatu Keluarga ataupun Masyarakat 
keterangan foto: Penyerahan fasilitas pengelolan sampah kepada nasabah BANK SAMPAH TEMBANG dukuh Temukerep.



Strategi 
Maka dari itu kita perlu penanganan sampah secara komprehensif  , sistematis dan berkesinambungan agar sampah bisa dijadikan sebuah alat deteksi yang baik yang berkaitan dengan hajat hidup masyarakat  yang hasilnya dapat dikembangkan untuk sebuah program Pemerintah baik dibidang Kesehatan, Peternakan, Pertanian dll, tetapi sungguh disayangkan belum semua pengelola sampah baik di Desa maupun di kota  belum melakukan sistem pemilahan sampah dari pusat timbulannya sehingga sampah tetaplah menjadi sampah  yang bermuara di TPA ,sungai dan laut yang akhirnya  sampah 80%-70% nya tidak termanfaatkah dengan baik yang akhirnya merusak lingkungan.

Brebes TMK 28,01,2021

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Solusi Sampah Agar Tidak Bau Busuk

Pengolahan sampah di hulu